Di suatu dusun kecil, terdapat narasi yang buat orang geleng- geleng kepala. Tuturnya, di tengah cerang semangka, lahir seseorang anak abnormal yang tubuhnya seperti semangka. Namanya Sigi, sang Anak Semangka. Sigi tidak seperti anak lain—kulitnya hijau belang- belang, wujud badannya bundar, tetapi hatinya halus seperti kapas. Sayangnya, ia kerap jadi materi celaan masyarakat.
Tetapi hidup Sigi tidak hanya mengenai mengalami celaan slot gacor terpercaya. Terdapat satu perihal yang buat ia senang: nge- spin scatter hitam Pragmatic Slot. Untuk Sigi, scatter itu bukan hanya hiburan, tetapi pula seperti pelajaran hidup. Kadangkala lo berhasil, kadangkala lo takluk, tetapi yang berarti, lo tidak sempat menyudahi coba.
Di balik kehidupan hening dusun itu, terdapat penyihir kejam yang bermukim di busut dekat hutan. Penyihir itu diketahui senang buat kekalutan. Namanya Madam Kronka, serta ia memiliki tujuan: nguasain dusun untuk dijadiin tempat penelitian sihirnya. Kronka benci kanak- kanak dusun, terlebih Sigi, sebab bagi ia Sigi merupakan anomali—sesuatu yang tidak sebaiknya terdapat.
Satu hari, Kronka turun ke dusun dengan konsep kejam. Ia buat jerat guna- guna yang buat tumbuhan semangka di dusun lesu seluruh. Masyarakat belingsatan sebab semangka merupakan barang penting mereka. Sigi tidak dapat diem aja. Meski kerap diejek, ia cinta serupa desanya. Ia berniat untuk ngalahin Kronka serta balikin tumbuhan semangka supaya fresh lagi.
Tetapi gimana triknya? Sigi hanya anak semangka, tidak memiliki daya. Ia mikir, Jika di scatter aja saya dapat nunggu jackpot, berarti di hidup saya pula wajib adem nunggu momen yang pas.
Sigi kesimpulannya memiliki ilham: ia akan ke hutan, nyari tempat perlindungan Kronka, serta nyoba nego untuk ngasih pemecahan rukun. Dengan kegagahan yang ia kumpulin dari lubuk batin terdalam, Sigi berangkat ke hutan. Masyarakat dusun yang liat ia jalur sendiri hanya ngedumel, Mana bisa jadi anak semangka seperti ia dapat ngelawan penyihir?
Di tengah hutan, Sigi bertemu Kronka yang lagi bersandar di depan wajan besar. Penyihir itu terkejut ngeliat Sigi dateng seorang diri.
Kalian siapa berani- beraninya dateng ke tempatku? Kronka melotot.
Sigi menanggapi dengan hening, Saya Sigi, anak semangka. Saya hanya ingin ngomong serius.
Kronka ketawa sinis. Anak semangka? Hah, kalian tidak mengerti saya dapat buat kalian jadi sup semangka dalam satu kejapan mata?
Sigi tidak gentar. Serupa seperti scatter, kadangkala pergi jackpot, kadangkala tidak, tetapi itu tidak buat saya nyerah nge- spin.
Penyihir itu bimbang. Ia tidak sempat denger terdapat yang ngomong pertanyaan scatter di tengah bahaya ajal. Kronka justru jadi penasaran serta nanya, Scatter? Apa itu?
Sigi mulai narasi pertanyaan hobinya bermain scatter hitam Pragmatic Slot. Ia bilang jika nge- spin itu ngajarin ia untuk tetep yakin cara, meski kadangkala hasilnya tidak cocok impian. Kronka, yang bisik- bisik pula kesepian, mulai dengerin narasi Sigi dengan sungguh- sungguh.
Kesimpulannya, Kronka sepakat untuk nge- stop sumpah di cerang semangka, tetapi dengan satu ketentuan: Sigi wajib ngajarin ia metode nge- spin scatter yang gacor. Sigi, tanpa ragu, sepakat. Mereka berdua bersandar serempak di depan laptop berumur kepunyaan Kronka, serta Sigi mulai ngajarin strategi nge- spin. Kronka yang awal mulanya skeptis jadi ketagihan sebab scatter- nya beneran gacor malam itu.
Sehabis Kronka ngilangin sumpah, tumbuhan semangka di dusun jadi fresh lagi. Masyarakat dusun terkejut serta mulai ngeliat Sigi dengan rasa heran. Mereka tidak nyangka jika anak semangka yang sepanjang ini mereka remehin dapat nyelametin dusun.
Kronka pula berganti scatter hitam pragmatic. Ia tidak lagi buat kekalutan, justru kerap dateng ke dusun untuk nge- spin scatter serempak Sigi. Mereka jadi kawan abnormal yang tidak tersangka.
Sigi tidak hanya nyelametin desanya, tetapi pula ngingetin seluruh orang jika tidak terdapat yang tak mungkin, apalagi untuk anak semangka. Ia yakin jika hidup itu seperti nge- spin scatter hitam—kadang lo berhasil, kadangkala lo takluk, tetapi yang berarti, lo wajib lalu berupaya.